Senin, 05 Agustus 2019

1.Story Eclipse



Disitu berdiri eclipse dalam wujud manusia, dia disebut Ecse. Manusia hanya mengenal eclipse dalam wujud manusia. Mereka berkata bahwa Ecse adalah titisan dari monster eclipse. Karena mereka tidak tahu bahwa dialah eclipse itu sendiri.

Ecse berdiri diujung tebing, melihat pemandangan hutan, dengan semilir angin yang menerpa tubuhnya. Kemudian seseorang pemuda melihatnya dan menghampirinya. Pemuda ini adalah seseorang yang sudah kehilangan harapannya, karena begitu banyaknya masalah yang dihadapinya.

Pmd: "Apakah anda tuan Ecse?

Ecse: . . .

Pmd: "Aku mohon, tolong, ambilah ingatanku.. karena kerasnya hidup. Aku tidak sanggup lagi. Begitu banyak kegagalan, dan kesalahan. Aku berbuat apapun tidak tenang, aku telah mengacaukan segalanya. Hanya tuanlah satu-satunya harapan saya..



Ecse: .. [Apa kau sungguh yakin?]

Pmd: "Ya..

Ecse kemudian mendekat, memegang kepala, pemuda itu. Cahaya putih tiba-tiba muncul dikepala pemuda itu. Pemuda itu kemudian pingsan. Beberapa saat kemudian pemuda itu bangun dengan kebingungan, dan bertanya-tanya berada dimana ia. Ecse pun telah menghilang. Di suatu tempat. .

"Ingatan.. Manusia memiliki ingatan, ingatan yang mereka dapatkan dari keseharian mereka. Senang, derita, perih, bahagia mereka merasakannya, jiwa mereka bergema didalamnya. Tapi saat terjadi kejatuhan, tidak semua dari mereka yang jiwanya akan tetap utuh. Siapa saja yang telah hancur, menginginkan pembebasan dari belenggu yang mengekangnya. Mereka mungkin berpikir bahwa dengan melupakannya akan lebih mudah. Lalu, bagaimana setelahnya. Mereka yang telah kuambil ingatannya, tetap saja kesulitan dan merepotkan manusia lainnya. Dan akan terus membenci keberadaanku. Tidak ada yang bisa kuperbuat, aku memerlukan ingatan mereka untuk bertahan. Mengetahui hal ini aku tetap tidak akan peduli pada manusia. Kenapa? karena aku Monster..

Itulah keberadaanku..




Tidak ada komentar:

Posting Komentar